Wednesday, June 7, 2017

Doa/Amalan agar dicintai banyak wanita

Doa/Amalan agar dicintai banyak wanita



Mungkin Anda adalah seorang yang susah untuk mendapatkan cinta, dan mungkin saja di karnakan (mohon maaf) wajah Anda kurang tampan dan kurang menarik sehingga tidak ada wanita yang jatuh cinta kepada Anda.

Tapi jangan berputus asa dulu, kali ini akan share sebuah amalan doa yang dapat membuat wajah terlihat bercahaya dan membuat wanita manapun yang melihat Anda akan terkesima dan jatuh cinta.

Dan insya Allah bila Allah berkehendak, amalan ini muzarab alias manjur membuat wajah agar terlihat bercahaya dan banyak wanita menyukai siapa yang mengamalkannya.

Berikut doa yang dapat Anda baca:

1. Bacalah ayat berikut ini:
- Surah Yusuf ayat 4 dibaca 3x

 
"idzqoola yuusufu li abihi yaa abati inni roatu ahada ‘asyaro kawkaban wasy syamsa wal qomaro roaytuhum lii saajidiin" 3x



“Wa-alqaytu ‘alayka mahabbatan minnii walitushna’a'laa ‘ainii”
  

- "Allohumma sholi ‘ala sayyidina Muhammad wa’ala ali Muhammad" dibaca 7x.

2. Tiupkan ke telapak tangan Anda lalu usapkan diwajah. Lakukan setiap hari ketika habis mandi dan sholat 5 waktu.

Ingat Anda harus ikhlas mengamalkan doa ini dan semata-mata hanya karna Allah SWT. Dan jangan pernah bosan untuk membacanya.

Doa dan Amalan Agar Wajah Selalu Berseri dan Dicintai Semua Orang:

1. Sering berwudhu, untuk menjalankan shalat wajib dan sunnah.
2. Berhijab bagi wanita, baik lahir dan batin.
3. Selalu menjaga perkataan, perbuatan dan pandangan.
4. Murah Senyum.
5. Mengamalkan do'a di bawah ini :

Bismillahirrahmanirrahim..

"ALLAHUMMA HAABIB 'ABDAKA HAZA ILA I'BADIKAL MUKMININ WAHABBIB ILAL MUKMININ"

Artinya : "Ya Allah, jadikanlah hamba-Mu ini di cintai pada hati yang beriman, dan jadikanlah mereka mencintai orang yang beriman." (HR. Muslim)
Aamiin ya Rabbal'alamin..
Anda sebarkan pada semua kenalan anda. Rasulullah SAW bersabda, "Barangsiapa yang menyampaikan 1 (satu) ilmu saja dan ada orang yang mengamalkan, maka walaupun yang menyampaikan sudah tiada (meninggal dunia), dia akan tetap memperoleh pahala.
Didalam hidup..paling enak adalah..banyak disukai orang..karena jika banyak orang yang suka..maka hidup jadi lebih mudah..bahkan guru ku berkata..''hidup akan bahagia..jika dimanapun tempat kita disukai orang..karena orang memberikan sesuatu karena dia suka..dan orang bisa membunuh karena dia benci atau dendam alias tidak suka.. YA ROHIM..jika membaca tiap selesai shalat 100x..secara rutin..maka setiap orang yang melihat kita akan suka..dan pakaian yang kita pakai akan terlihat pantas..dan wajah akan terlìhat menarik dan bercahaya..jika ingin ditujukan kesatu orang yang kita inginkan..agar orang itu sayang dan suka..maka baca ya rohim 5000x selama 7 malam..setiap selesai membaca 5000x lalu berdo;ya Allah aku mohon fadilahnya asma ya rohim agar (sebut nama orang yang dimaksud+nama orang tuanya)agar sayang dan suka kepadaku..ingsyaAllah orang tersebut akan sayang kepada kita.. pernah dulu sewaktu aku muda..ada seorang yang aku sukai..karena satu kesalah fahaman..dia tidak mau bertegur sapa denganku..karena waktu itu ego ku masih tinggi..akupun tidak mau menegurnya..dan aku menjauhinya..tapi disetiap malam aku membaca ya rohim 5000x..selama 3 malam..dan dihari ke 4 dia menyapaku..bahkan minta maaf..dan kembali menjadi teman dekatku..sudah+dulu ah..semoga manfaat..  


Do'a Agar Dicintai / Disukai Oleh Orang Banyak

ALLOHUL, KAAFII ROBBUNAL KAAFII QOSHODNAL KAAFII WA JADNAL KAAFII LI KULLI KAAFII KAFAANAL KAAFI WA NI'MAL KAAFII ALHAMDULILLAAHI. ALLOHUMMA 'ATHTHIF QULUUBAL 'AALAMIINA BI ASRIHAA 'ALAYYA WA ALBISNIL QOBUULA BI SYALMAHAT.
Artinya : "Allah Dzat yang Maha Mencukupi. Tuha kami dzat yang maha mencukupi. Kami bermaksud kepada dzat yang maha mencukupi. Kami temukan dzat yang Maha Mencukupi kepada setiap sesuatu yang mencukupi, telah mencukupi kepada kami dzat yang maha mencukupi dan Dialah sebaik-baik Dzat yang Maha Mencukupi. Segala puji bagi Allah, Wahai Allah condongkanlah hati semua makhluk di alam ini seluruhnya kepadaku, dan berilah pakaian penerimaan kepadaku dengan salmahat"

doa agar dicintai orang banyak


Bacaan / do’a agar dicintai orang banyak
ﺍﷲ ﺍﻠﻜﺎﻔﻲ ﺮﺒﻨﺎ ﺍﻠﻜﺎﻔﻲ ﻘﺼﺪﻨﺎ ﺍﻠﻜﺎﻔﻲ ﻮﺠﺪﻨﺎ ﺍﻠﻜﺎﻔﻲ ﻠﻜﻞ ﻜﺎﻔﻲ ﻜﻔﺎﻨﺎ ﺍﻠﻜﺎﻔﻲ ﻮﻨﻌﻢ ﺍﻠﻜﺎﻔﻲ ﺍﻠﺤﻤﺪ ﷲ ﺍﻠﻠﻬﻢ ﻋﻄﻒ ﻗﻠﻮﺐ ﺍﻠﻌﺎﻠﻤﻴﻦ ﺒﺄﺴﺮﻫﺎ ﻋﻟﻲ ﻮﺍﻠﺒﺴﻧﻰ ﺍﻠﻗﺒﻮﻞ ﺒﺸﻠﻤﻬﺖ.
“ Alloohul Kaafi Robbunal Kaafii Qoshodnal Kaafii Wajadnal Kaafii Likullin Kaafii Kafaanal Kaafii Wa Ni’mal Kaafii Alhamdu Lillaahi Allaahumma ‘Aththif Quluubal ‘Aalamiina Bi_Asrihaa ’Alayya Wa Albisnil Qobuula Bisyalmahat “.
Artinya : “ Allaah Dzat yang Maha Mencukupkan, Robb kami yang Maha Mencukupkan, kami bermaksud kepada Dzat yang Maha Mencukupkan, kami temukan Dzat yang Maha Mencukupkan kepada setiap sesuatu yang mencukupkan telah mencukupkan kepada kami Dzat yang Maha Mencukupkan dan Dia-lah sebaik-baik Dzat yang Maha Mencukupkan, segala puji bagi Allaah, Ya Allaah condongkanlah semua  hati makhluk alam ini seluruhnya kepadaku, dan berilah pakaian penerimaan dengan ‘syalmahat’ “.
Keterangan :
Mahabbah ini sangat penting sekali bagi para pemimpin. Sebab seorang pemimpin itu tentu mengharapkan agar semua orang yang dipimpinnya tunduk dan patuh kepadanya. Akan tetapi apakah orang mau tunduk dan patuh tanpa ada rasa senang dan kecocokan terhadap pemimpinnya. Untuk itu mahabbah umum atau mahabbah agar dicintai oleh banyak orang ini selain bermanfa’at bagi setiap orang  terutama bermanfa’at bagi para pemimpin. Sebab dengan mengamalkan do’a mahabbah ini niscaya orang-orang akan mencintai serta menyayanginya. Mereka guyub bersatu padu ibarat pribahasa “ berat sama dipikul, ringan sama dijinjing “.
Doa Untuk Menjalin Cinta (Doa Mahabbah)
Oleh: Syamsuri Rifai

بسم الله الرحمن الرحيم
اللهم صل على محمد وآل محمد
اَللهُ لاَاِلَهَ إِلاَّ هُوُ الْحَيُّ الْقَيُّوْمُ. لاَتَأْخُذُهُ
سِنَةٌ وَلاَنَوْمٌ. لَهُ مَا فِي السَّمَاوَاتِ وَمَا فِي اْلأَرْضِ.
مَن ذَاالَّذِي يَشْفَعُ .... عِنْدَهُ إِلاَّ بِإِذْنِهِ. يَعْلَمُ مَا
بَيْنَ اَيْدِيْهِمْ وَمَاخَلْفَهُمْ. وَلاَ يُخِيْطُوْنَ بِشَيْءٍ مِن
عِلْمِهِ إِلاَّ بِمَاشَآءَ. وَسِعَ كُرْسِيُّهُ السَّمَاوَاتِ
وَاْلأَرْضَ. وَلاَيَؤُدُهُ حِفْظُهُمَا. وَهُو الْعَلِيُّ الْعَظِيْم.

Bismillahir Rahmanir Rahim
Allahumma shalli ‘ala Muhammad wa ali Muhammad

Allâhu lâilâha illâ Huwa. Al-Hayyul Qayyûm. Lâ ta’khudzuhu sinatuw wa
lâ naum. Lahû mâ fis samâwâti wa mâ fil ardhi. Man dzal ladzî yasyfa`u
`indahu illâ biidznih. Ya`lamu mâ bayna aydîhim. Wa mâ khalfahum wa lâ
yuhîthûna bisyay-in(m) min `ilmihi illâ bimâsyâ’. Wasi`a kursiyyuhus
samâwâti wal ardhi. Wa lâ yu’duhû hifzhuhumâ. Wa Huwal `Aliyyul
`Azhîm.

Catatan: Doa ini digunakan untuk hal-hal yang dibolehkan oleh Allah
dan Rasul-Nya, misalnya untuk pasangan suami-isteri yang sudah mulai
hilang jalinan cintanya, atau untuk calon pasangan suami atau isteri
yang benar-benar berniat untuk dijadikan pasangan suami-isteri. Jangan
gunakan doa ini pada hal yang maksiat atau yang dilarang oleh Allah
dan Rasul-Nya.

Caranya:
Ayat ini (ayat Kursi, Al-Baqarah: 255) dibaca sebanyak 21 (dua puluh
satu) kali, selama 7 hari, ketika terbit fajar, menghadap ke kiblat,
sebelum berbicara dengan siapapun. Dan pada setiap membaca ayat
tersebut, sebutkan nama orang yang dikehendaki pada titik-titik di
antara kalimat tersebut. (Dikutip dari kitab Mujarrabat Imamiyah)

Kitab Mujarrabat Imamiyah adalah kitab kumpulan Amalan praktis dan doa-
doa pilihan serta rumus2 perhitungan, yang bersumber dari Ahlul bait
Nabi saw dan keturunannya. Telah banyak dipraktekkan oleh kaum
muslimin, tentu dengan penuh keyakinan dan dengan izin Allah swt,
mereka banyak yang berhasil.

Doa Mohon Rezeki Halal

Surat Ayat Kursi

Surat Ayat Kursi



DOA UNTUK JAUHKAN DARI PENYAKIT

DOA UNTUK JAUHKAN DARI PENYAKIT

Doa Kesembuhan Dari Segala Penyakit

Doa Kesembuhan Dari Segala Penyakit

Do’a Nabi Musa, Minta Dimudahkan Urusan dan Ucapan

Do’a Nabi Musa, Minta Dimudahkan Urusan dan Ucapan


Do’a ini adalah do’a yang amat manfaat. Do’a ini berisi hal meminta kemudahan pada Allah dan agar dimudahkan dalam ucapan serta dimudahkan untuk memahamkan orang lain ketika ingin berdakwah.
Do’a ini dari Nabi Musa ‘alaihis salam. Namun do’a ini bisa diamalkan pula oleh kita sebagaimana ditunjukkan oleh para ulama dalam berbagai kitab do’a kumpulan mereka[1]. Do’a ini terdapat pada firman Allah Ta’ala,

قَالَ رَبِّ اشْرَحْ لِي صَدْرِي وَيَسِّرْ لِي أَمْرِي  وَاحْلُلْ عُقْدَةً مِنْ لِسَانِي  يَفْقَهُوا قَوْلِي

Musa berkata, 
Robbis rohlii shodrii, wa yassirlii amrii, wahlul ‘uqdatam mil lisaani yafqohu qoulii 

[Ya Rabbku, lapangkanlah untukku dadaku, dan mudahkanlah untukku urusanku, dan lepaskanlah kekakuan dari lidahku, supaya mereka mengerti perkataanku” (QS. Thoha: 25-28)

Kisah Musa dengan Do’a Di Atas
Tatkala Allah memberikan wahyu kepada Nabi Musa ‘alaihis salam, memberikan  kabar padanya serta menunjukkan bukti-bukti yang nyata, kemudian Musa diutus kepada Fir’aun (Raja Mesir), Allah Ta’ala berfirman,

اذْهَبْ إِلَى فِرْعَوْنَ إِنَّهُ طَغَى

Pergilah kepada Fir’aun; Sesungguhnya ia telah melampaui batas“. (QS. Thaha: 24). Fir’aun sungguh telah melampaui batas dalam kekafiran, berbuat kerusakan, ia benar-benar telah menunjukkan kesombongan yang nyata di muka bumi, dan ia pun menindas orang-orang yang lemah. Sampai-sampai ia mengklaim rububiyah ilahiyah (bahwa dirinya adalah Rabb dan pantas untuk disembah) –semoga Allah menjelakkannya-. Sungguh ia benar-benar melampaui batas, inilah sebab kebinasaannya. Namun karena rahmat, hikmah dan keadilan Allah, Dia tidak mengadzab Fir’aun melainkan setelah diberikan hujjah dengan diutusnya para Rasul. Maka dari sinilah Musa tahu bahwa beliau diutus dengan membawa tugas yang berat. Musa diutus kepada seorang pembangkang, yang tidak ada satu orang Mesir pun yang dapat menentangnya.
Musa ‘alaihis salam sendiri mengalami rintangan sebagaimana yang lainnya ketika ingin mendakwahi Fir’aun, yaitu hendak dibunuh. Musa tetap menjalankan misi yang dititahkan untuknya dari Rabbnya. Ia tetap menjalani misi dari Rabbnya dengan penuh lapang dada. Musa senantiasa memohon pertolongan Allah dan meminta dimudahkan berbagai macam sebab. Beliau pun mengucapkan do’a di atas.[2]
Maksud Do’a Di Atas
Berikut kami sarikan penjelasan Syaikh As Sa’di rahimahullah dalam kitab tafsirnya ketika menafsirkan ayat di atas.
Pertama:
رَبِّ اشْرَحْ لِي صَدْرِي
Ya Rabbku, lapangkanlah untukku dadaku
Maksudnya adalah lapangkanlah, janganlah perkataan dan perbuatanku ini menyakiti dan janganlah hatiku ini terkotori dengan yang demikian, dan jangan pula hatiku ini dipersempit. Karena jika hati telah sempit, maka orang yang memiliki hati tersebut sulit memberikan hidayah (petunjuk ilmu) pada orang yang didakwahi.
Allah Ta’ala telah berkata pada Nabi-Nya Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam,
فَبِمَا رَحْمَةٍ مِنَ اللَّهِ لِنْتَ لَهُمْ وَلَوْ كُنْتَ فَظًّا غَلِيظَ الْقَلْبِ لَانْفَضُّوا مِنْ حَوْلِكَ
Maka disebabkan rahmat dari Allah-lah kamu berlaku lemah lembut terhadap mereka. Sekiranya kamu bersikap keras lagi berhati kasar, tentulah mereka menjauhkan diri dari sekelilingmu.” (QS. Ali Imron: 159). Semoga saja seseorang yang didakwahi dapat menerima dakwah dengan sikap lemah lembut dan lapangnya jiwa.
Kedua:
وَيَسِّرْ لِي أَمْرِي
dan mudahkanlah untukku urusanku
Maksudnya adalah mudahkanlah setiap urusan dan setiap jalan yang ditempuh untuk mengharap ridho-Mu, mudahkanlah segala kesulitan yang ada di hadapanku. Di antara dimudahkan suatu urusan yaitu seseorang yang memohon diberikan berbagai kemudahan dari berbagai pintu, ia dimudahkan untuk berbicara dengan setiap orang dengan tepat, dan ia mendakwahi seseorang melalui jalan yang membuat orang lain mudah menerima.
Ketiga:
وَاحْلُلْ عُقْدَةً مِنْ لِسَانِي  يَفْقَهُوا قَوْلِي
dan lepaskanlah kekakuan dari lidahku, supaya mereka mengerti perkataanku
Dahulu Nabi Musa ‘alaihis salam memiliki kekurangan, yaitu rasa kaku dalam lisannya. Hal ini membuat orang lain sulit memahami yang beliau ucapkan, demikianlah dikatakan oleh para pakar tafsir. Sebagaimana Allah Ta’ala berfirman,
وَأَخِي هَارُونُ هُوَ أَفْصَحُ مِنِّي لِسَانًا
Dan saudaraku Harun, dia lebih fasih lidahnya daripadaku” (QS. Al Qashshash: 34). Oleh karena itu, Nabi Musa meminta pada Allah agar dilepaskan dari kekakuan lidahnya sehingga orang bisa memahami apa yang diucapkan oleh Musa. Akhirnya tercapailah maksud yang beliau minta.[3]
Amalkanlah!
Intinya, do’a ini amat bermanfaat sekali agar kita dimudahkan dalam segala urusan. Itu yang pertama. Kemudian agar hati ini selalu lapang dan tidak sempit sehingga mudah menyampaikan dakwah pada orang lain dan mudah memahamkan orang lain. Lalu do’a ini juga mengandung makna agar segala kekakuan lisan kita ini bisa dilepaskan dengan pertolongan Allah.
Kepada Allah-lah seharusnya kita meminta. Kepada Allah-lah satu-satunya kita mohon pertolongan. Ketika ada kesulitan, kesedihan dan kesempitan, adukanlah pada Allah. Allah sungguh Maha Mendengar. Allah Maha Mendengar do’a-do’a hamba-Nya. Setiap do’a yang kita panjatkan pasti bermanfaat. Tidak mungkin sama sekali tangan yang kita tengadahkan ke atas, kembali begitu saja dalam keadaan hampa. Ketika sulit saat menghadapi ujian, mohonlah segala jalan keluar pada Allah. Ketika objek dakwah sulit menerima dakwah kita, mintalah kemudahan dari Allah karena Allahlah yang membuka hati hidayah setiap hamba sedangkan kita hanya berbicara dan menyampaikan.
Ingatlah hadits ini,
إِنَّ رَبَّكُمْ تَبَارَكَ وَتَعَالَى حَيِىٌّ كَرِيمٌ يَسْتَحْيِى مِنْ عَبْدِهِ إِذَا رَفَعَ يَدَيْهِ إِلَيْهِ أَنْ يَرُدَّهُمَا صِفْرًا
Sesunguhnya Rabb kalian tabaroka wa ta’ala Maha Pemalu lagi Maha Mulia. Dia malu terhadap hamba-Nya, jika hamba tersebut menengadahkan tangan kepada-Nya , lalu kedua tangan tersebut kembali dalam keadaan hampa.”[4]
Do’a yang amat mudah untuk diamalkan jangan sampai dilupakan,
رَبِّ اشْرَحْ لِي صَدْرِي وَيَسِّرْ لِي أَمْرِي  وَاحْلُلْ عُقْدَةً مِنْ لِسَانِي  يَفْقَهُوا قَوْلِي
Robbis rohlii shodrii, wa yassirlii amrii, wahlul ‘uqdatam mil lisaani yafqohu qoulii
[Ya Rabbku, lapangkanlah untukku dadaku, dan mudahkanlah untukku urusanku, dan lepaskanlah kekakuan dari lidahku, supaya mereka mengerti perkataanku]
Semoga sajian ini bermanfaat. Alhamdulillahilladzi bi ni’matihi tatimmush sholihaat.

Bacaan Doa Tolak Bala Lengkap Arab, Latin dan Artinya

Bacaan Doa Tolak Bala Lengkap Arab, Latin dan Artinya


Tidak ada satu orang pun yang ingin terkena musibah atau bencana, namun terkadang takdir berkata lain. Maka dari itu, sebagai manusia biasa kita hanya bisa berusaha dan berdoa agar segala kemungkinan mala petaka atau bahaya bisa terhindari. Lebih waspada dan berhati-hati dalam segala hal serta memanjatkan doa-doa tolak bala' merupakan cara terbaik untuk memohon kepada-Nya agar dijauhkan dari segala mala petaka dan bahaya.

Dan berikut adalah salah satu lafadz bacaan doa tolak bala lengkap yang dapat kita amalkan setiap hari dalam bahasa arab, tulisan latin serta terjemahannya.

Lafadz Doa Tolak Bala / Balak Lengkap Arab Latin dan artinya
اَللهُمَّ ادْفَعْ عَنَّاالْغَلَآءَ وَالْبَلَآءَ وَالْوَبَآءَ وَالْفَحْشَاءَ وَالْمُنْكَرَ وَالسُّيُوْفَ الْمُخْتَلِفَةَ وَالشَّدَآئِدَ وَالْمِحَنَ مَاظَهَرَ مِنْهَا وَمَابَطَنَ مِنْ بَلَدِنَا هَذَا خَاصَّةً وَمِنْ بَلْدَانِ الْمُسْلِمِيْنَ عَامَّةً اِنَّكَ عَلَى كُلِّى شَيْئٍ قَدِيْرٌ

ALLAAHUMMADFA' 'ANNALGHOLAA-A WALBA LAA-A WALWABAA-A WALFAHSYAA-A WALMUNKARO WASSUYUUFALMUKHTALIFATA WASY-SYA DAA-IDA WALMIHANA MAADHOHARO MINHA WAMAABAATHONA MINBALADINAA KHOSSOTAN WAMIN BULDAANILMUSLIMIINA 'AAMMA TAN INNAKA 'ALAA KULLI SYAI-IN QODIIRUN
 Artinya :
Ya Allah, hindarkanlaha dari kami kekurangan pangan cobaan hidup penyakit-penyakit wabah, perbuatan-perbuatan keji dan munkar, ancaman-ancaman yang beraneka ragam paceklik-paceklik dan segala ujian, yang lahir maupun batin dari negeri kami ini pada khususnya dan dari seluruh negeri kaum muslimin pada umumnya, karena sesungguhnya Engkau atas segala sesuatu adalah kuasa.

Itulah Bacaan Doa Tolak Bala' dalam Bahasa Arab, Latin Lengkap Artinya yang dapat kami share pada kesempatan yang baik ini. Mudah-mudahan, dengan mengamalkan doa tolak balak tersebut diatas, hidup kita menjadi lebih makmur, tentram, terjauh dari segala mala bahaya secara lahir batin. Amien.

ARTI SURAT,AL=IKLAS, AL-FALAQ,AN-NAS

ARTI SURAT,AL=IKLAS, AL-FALAQ,AN-NAS


Surat Al Ikhlas dan Artinya
Surat Al Ikhlas dan Terjemah

Surat ini terdiri atas 4 ayat, termasuk golongan surat-surat Makkiyyah, diturunkan sesudah sesudah surat An Naas. Dinamakan Al Ikhlas karena surat ini sepenuhnya menegaskan kemurnian keesaan Allah s.w.t.


Pokok-pokok isinya:
Penegasan tentang kemurnian keesaan Allah s.w.t. dan menolak segala macam kemusyrikan dan menerangkan bahwa tidak ada sesuatu yang menyamai-Nya.

Surah  Al-Iklas ( 4 ayat )

Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang.
بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيمِ
1
 1. Katakanlah: "Dia-lah Allah, yang Maha Esa.
  قُلْ هُوَ اللَّهُ أَحَدٌ .١
2
 2. Allah adalah Tuhan yang bergantung kepada-Nya segala sesuatu.
اللَّهُ الصَّمَدُ .٢
3
3. Dia tiada beranak dan tidak pula diperanakkan,  
لَمْ يَلِدْ وَلَمْ يُولَدْ .٣
4
 dan tidak ada seorangpun yang setara dengan Dia."
وَلَمْ يَكُنْ لَهُ كُفُوًا أَحَدٌ .٤











Surat Al Falaq dan Terjemah

Surat ini terdiri atas 5 ayat, termasuk golongan surat-surat Makkiyah, diturunkan sesudah surat Al Fiil. Nama Al Falaq diambil dari kata Al Falaq yang terdapat pada ayat pertama surat ini yang artinya waktu subuh. Diriwayatkan oleh Abu Daud, At Tirmizi dan An Nasa-i dari 'Uqbah bin 'Aamir bahwa Rasulullah s.a.w. bersembahyang dengan membaca surat Al Falaq dan surat An Naas dalam perjalanan.

Pokok-pokok isinya:
Perintah agar kita berlindung kepada Allah s.w.t. dari segala macam kejahatan.
Surah  Al-Falaq ( 5 ayat )

Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang.
1
 Katakanlah: "Aku berlindung kepada  Tuhan yang menguasai subuh,

2
dari kejahatan makhluk-Nya

3
dan dari kejahatan malam apabila telah gelap gulita,

4
dan dari kejahatan wanita-wanita tukang sihir yang menghembus pada buhul-buhul[1609],

 5
 dan dari kejahatan pendengki bila ia dengki."
.








Surah  An-Nas ( 5 ayat )

Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang.
1
 Katakanlah: "Aku berlindung kepada Tuhan (yang memelihara dan menguasai) manusia

2
Raja manusia

3
Sembahan manusia.

4
Dari kejahatan (bisikan) setan yang biasa bersembunyi,

 5
yang membisikkan (kejahatan) ke dalam dada manusia.

5
Dari (golongan) jin dan manusia.